DNNTV.ID, BANDUNG | Dalam rangka mencegah penyabaran wabah virus Covid-19, Penghulu Kota Bandung dan Yayasan Daarul Ihsan Bandung gencar menggalakan Protokol Kesehatan 5M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Mobilitas dan Interaksi serta Menjauhi Keumunan) melalui Bimbingan Perkawinan Calon Pengantin (Bimwin Catin) secara virtual.
Selain itu, Penghulu Kota Bandung, Munir Nurhakim,S.Ag juga gencar mensosialisasikan Protokol Kesehatan 5M kepada santri-santri Yayasan Daarul Ihsan Bandung yang diketuai oleh Lina Rosina,S.Pd, Minggu, 14/02/2021
Kegiatan yang dilakukan Penghulu Kota Bandung sebagai bentuk implementasi Instruksi Kementerian Agama No 01 Tahun 2021 tentang Gerakan Sosialisasi Penerapan Protokol Kesehatan 5M.
Penghulu Kota Bandung terus berupaya agar program Bimbingan perkawinan Calon Pengantin (Bimwin Catin) tetap dapat dilaksanakan pada masa pandemi Covid-19. Demi mewujudkan masyarakat dan umat yang produktif dan aman Covid-19 di masa pandemi.
Menurut Munir Nurhakim, S.Ag, program Bimwin perlu diikuti oleh calon pengantin karena program tersebut memberi bimbingan dan pelatihan tentang pengetahuan dan keterampilan hidup dalam berumahtangga.“Bimwin juga memberi pengetahuan dalam menghadapi permasalahan perkawinan menuju Keluarga sakinah Mawaddah Warahmah.
Pada kesempatan tersebut, Munir Nurhakim,S.Ag menyampaikan bahwa kita Umat Islam di bulan Rajab, salah satu bulan yang dimuliakan bersama dengan bulan Dzulqqidah, Dzulhijjah, dan Muharram dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, zikir, dan doa agar terhindar dari virus corona setiap harinya, jangan lupa untuk menerapkan protokol kesehatan 5M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Mobilitas dan Interaksi serta Menjauhi Keumunan) yang dikampanyekan pemerintah,” ungkapnya.
0 Comments