DNN, Jakarta | Hari lingkungan hidup sedunia yang jatuh setiap tanggal 5 Juni memiliki arti tersendiri bagi Kabaharkam Polri Komjen Pol Agus Andrianto, dalam keterangan resminya kepada awak media mengatakan bahwa hari lingkungan hidup sedunia ini adalah momen kita untuk terus semangat menjaga kelestarian lingkungan dan membangun ketahanan pangan keluarga.
Jenderal bintang 3 ini menilai bahwa dalam situasi pandemi covid-19 ini, selain masalah kesehatan tentu masalah sosial ekonomi menjadi sektor yang terdampak.
“Membangun ketahanan pangan penting dimulai dari lingkungan keluarga, apalagi dalam situasi pandemi covid-19”, ujar Komjen Agus.
Kaopspus Aman Nusa II 2020 ini mengatakan bahwa ketahanan pangan keluarga bisa dimulai dari pemanfaatan lahan perkarangan untuk bercocok tanam baik untuk memenuhi pangan keluarga sehari-hari maupun untuk kebutuhan obat herbal atau apotik hidup.
“Sekarang ini banyak sekali cara bercocok tanam modern yang bisa kita aplikasikan di lingkungan rumah kita, walaupun kita tinggal diperkotaan sekalipun, melalui momen hari lingkungan hidup sedunia ini mari coba kita bangun ketahanan pangan dari rumah-rumah, hasilnya bisa untuk pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari dan juga bisa menjadi sumber pendapatan sampingan”, pungkas Komjen Agus.
Lebih lanjut Jenderal kelahiran Blora yang aktif kegiatan Pramuka di masa mudanya ini mengatakan menjaga kelestarian lingkungan dan memanfaatkan lingkungan, keduanya juga merupakan perintah dalam agama.
“Artinya apa ?, disatu sisi manusia sebagai khalifah di muka bumi membutuhkan alam untuk keberlangsungan hidup, tapi disisi lain Allah SWT memperingatkan kita akan kerusakan-kerusakan alam yang ditimbulkan oleh tangan-tangan manusia, kita harus sadar bahwa makan itu untuk hidup, tapi hidup bukan untuk makan”, tutup Komjen Agus.
(A. Dhalank S)
0 Comments